Penghargaan FIlm :
25th Goya Awards (2011)
* Won: Best Original Screenplay (Chris Sparling)
* Won: Best Editing (Rodrigo Cortés)
* Won: Best Sound
* Nominated: Best Film
* Nominated: Best Director (Rodrigo Cortés)
* Nominated: Best Actor (Ryan Reynolds)
* Nominated: Best Cinematography (Eduard Grau)
* Nominated: Best Original Score (Víctor Reyes)
* Nominated: Best Original Song ("In The Lap of the Mountain" - Víctor Reyes and Rodrigo Cortés)
* Nominated: Best Special Effects
MTV Movie Awards (2011)
* Nominated: Best Scared as S**t Performance (Ryan Reynolds)
National Board of Review Awards 2010
* Winner: Best Original Screenplay (Chris Sparling)
Saturn Awards
* Nominated: Best Actor (Ryan Reynolds)
* Won: Best Original Screenplay (Chris Sparling)
* Won: Best Editing (Rodrigo Cortés)
* Won: Best Sound
* Nominated: Best Film
* Nominated: Best Director (Rodrigo Cortés)
* Nominated: Best Actor (Ryan Reynolds)
* Nominated: Best Cinematography (Eduard Grau)
* Nominated: Best Original Score (Víctor Reyes)
* Nominated: Best Original Song ("In The Lap of the Mountain" - Víctor Reyes and Rodrigo Cortés)
* Nominated: Best Special Effects
MTV Movie Awards (2011)
* Nominated: Best Scared as S**t Performance (Ryan Reynolds)
National Board of Review Awards 2010
* Winner: Best Original Screenplay (Chris Sparling)
Saturn Awards
* Nominated: Best Actor (Ryan Reynolds)
Sinopsis Film :
Paul Conroy, sopir truk AS di Irak, terbangun terkubur hidup-hidup dalam peti kayu, terikat, dengan BlackBerry yg ia temukan di peti. Meskipun ia awalnya tidak tahu bagaimana ia sampai di sana, ia segera mulai mengumpulkan apa yang telah terjadi padanya. Dia ingat bahwa ia dan beberapa truk lainnya disergap oleh teroris, yang membunuh sopir truk lainnya. Setelah menemukan ponsel tersebut, upaya Conroy untuk menghubungi istri dan majikannya tetapi hanya mampu untuk meninggalkan pesan bagi mereka berdua. Paulus dapat menghubungi FBI, tapi mereka memotong pembicaraan sebelum ia bisa menjelaskan situasinya. Conroy itu penculik telepon dia dan menuntut uang tebusan sebesar $ 5 juta untuk melepaskan hidup-hidup, yang kemudian diturunkan menjadi $ 1 juta.
Conroy akhirnya masuk ke dalam kontak dengan Departemen Luar Negeri, yang lulus dia ke kelompok penyelamatan sandera yang dipimpin oleh Dan Brenner. Brenner mengatakan Conroy mereka melakukan yang terbaik untuk menemukannya ,namun Conroy tidak yakin dan meminta Brenner untuk nama orang yang mereka telah diselamatkan sebelumnya. Brenner mengatakan kepadanya mereka diselamatkan seorang pria bernama Mark Putih tiga minggu lalu. Penculik menelpon Conroy kembali dan menuntut dia membuat video tebusan, Conroy menolak untuk melakukannya. Ketika penculik mengancam untuk membunuh menculik rekan kerjanya, Conroy enggan setuju untuk melakukan video. Setelah menyelesaikan video tebusan dari hp tersebut conroy tahu bahwa ada korban lain yang dibunuh walaupun mengirim video tebusan tersebut. Tak lama setelah itu, ada gemetar keras di peti mati, dan pasir mulai bocor ke dalamnya.
Kemudian, Conroy menerima panggilan telepon dari atasannya, yang memberitahukan bahwa dia dipecat dari pekerjaannya pagi itu karena berselingkuh dengan karyawan perempuan yang sama, keluarganya tidak akan mendapatkan uang asuransi artinya conroy tidak akan dibantu untuk keluar dari peti itu. Conroy menyatakan keduanya hanya berteman namun permintaannya diabaikan. Brenner menelepon dan menjelaskan bahwa beberapa F-16 pesawat tempur membom daerah di peti mati . Conroy mulai kehilangan semua harapan dan membuat video warisan, memberikan anaknya semua pakaian dan istrinya tabungan pribadinya sebesar $ 700. Dengan berjalannya waktu, penculik ingin meminta conroy memotong jarinya sendiri untuk uang tebusan. Sang penculik ingin Conroy bicara alamat rumahnya dan serta keterangan lainnya dalam video itu. Conroy akhirnya mevideo memotong jarinya sendiri
Dalam beberapa menit, Brenner menelepon mengatakan mereka sekarang tahu di mana dia, menjelaskan bahwa ada seseorang yang mengetahui dimana tempat orang america terkubur hidup2. Conroy menerima panggilan telepon dari istrinya dan mengatakan padanya bahwa dia akan baik-baik saja, dan cinta mereka 1 sama lain. Beberapa menit kemudian, Brenner menelepon mengatakan bahwa mereka sudah dekat dan telah menemukan lokasinya. Mereka tiba di lokasi Conroy dan menggali peti mati. Melalui telepon penggalian terdengar, namun Conroy tidak dapat mendengar menggali di sekelilingnya. Pasir mulai mengisi peti mati itu yang membuat nyawa Conroy terancam, hanya 3 menit untuk hidup. Ketika kelompok berner menggali sampai peti mati tersebut, ternyata orang tersebut membawa mereka ke Mark White, pria Brenner yang sebelumnya dalam film mengaku telah diselamatkan. Conroy mendengar kata-kata terakhirnya, yaitu Brenner mengatakan melalui telepon, "Sorry,Paulus(Conroy) I am sorry" .
Conroy akhirnya masuk ke dalam kontak dengan Departemen Luar Negeri, yang lulus dia ke kelompok penyelamatan sandera yang dipimpin oleh Dan Brenner. Brenner mengatakan Conroy mereka melakukan yang terbaik untuk menemukannya ,namun Conroy tidak yakin dan meminta Brenner untuk nama orang yang mereka telah diselamatkan sebelumnya. Brenner mengatakan kepadanya mereka diselamatkan seorang pria bernama Mark Putih tiga minggu lalu. Penculik menelpon Conroy kembali dan menuntut dia membuat video tebusan, Conroy menolak untuk melakukannya. Ketika penculik mengancam untuk membunuh menculik rekan kerjanya, Conroy enggan setuju untuk melakukan video. Setelah menyelesaikan video tebusan dari hp tersebut conroy tahu bahwa ada korban lain yang dibunuh walaupun mengirim video tebusan tersebut. Tak lama setelah itu, ada gemetar keras di peti mati, dan pasir mulai bocor ke dalamnya.
Kemudian, Conroy menerima panggilan telepon dari atasannya, yang memberitahukan bahwa dia dipecat dari pekerjaannya pagi itu karena berselingkuh dengan karyawan perempuan yang sama, keluarganya tidak akan mendapatkan uang asuransi artinya conroy tidak akan dibantu untuk keluar dari peti itu. Conroy menyatakan keduanya hanya berteman namun permintaannya diabaikan. Brenner menelepon dan menjelaskan bahwa beberapa F-16 pesawat tempur membom daerah di peti mati . Conroy mulai kehilangan semua harapan dan membuat video warisan, memberikan anaknya semua pakaian dan istrinya tabungan pribadinya sebesar $ 700. Dengan berjalannya waktu, penculik ingin meminta conroy memotong jarinya sendiri untuk uang tebusan. Sang penculik ingin Conroy bicara alamat rumahnya dan serta keterangan lainnya dalam video itu. Conroy akhirnya mevideo memotong jarinya sendiri
Dalam beberapa menit, Brenner menelepon mengatakan mereka sekarang tahu di mana dia, menjelaskan bahwa ada seseorang yang mengetahui dimana tempat orang america terkubur hidup2. Conroy menerima panggilan telepon dari istrinya dan mengatakan padanya bahwa dia akan baik-baik saja, dan cinta mereka 1 sama lain. Beberapa menit kemudian, Brenner menelepon mengatakan bahwa mereka sudah dekat dan telah menemukan lokasinya. Mereka tiba di lokasi Conroy dan menggali peti mati. Melalui telepon penggalian terdengar, namun Conroy tidak dapat mendengar menggali di sekelilingnya. Pasir mulai mengisi peti mati itu yang membuat nyawa Conroy terancam, hanya 3 menit untuk hidup. Ketika kelompok berner menggali sampai peti mati tersebut, ternyata orang tersebut membawa mereka ke Mark White, pria Brenner yang sebelumnya dalam film mengaku telah diselamatkan. Conroy mendengar kata-kata terakhirnya, yaitu Brenner mengatakan melalui telepon, "Sorry,Paulus(Conroy) I am sorry" .
Ending Dari Film :
0 komentar:
Posting Komentar